Surabaya - Mendung tebal dan hitam yang menggelayut diatas jembatan suroboyo seakan sudah tidak mampu menahan air hujan dalam pelukannya saat pengambilan gambar dari komunitas #lovesuroboyo yang sedang membuat film pendek , Minggu 19/3/17
" Kisah arek suroboyo kreatif , susah kalau di suruh bobok siang , banyak akal namun tetap bertanggung jawab pada tugas dan kewajibannya sebagai anak , tidak hanya rajin belajar namun juga rajin beribadah " Itulah sekilas sinopsis yang disampaikan wakil ketua komunitas #lovesuroboyo , Khukhu Arisetyawan saat mendampingi proses pengambilan gambar di halaman pintu masuk ken park surabaya
Cak Oyot dan pemeran utama " Ransel lusuh"
Antusias para crew film pendek ditengah panas terik matahari terlihat sangat menggelora , begitu pula dengan aktor cilik sura dan baya yang harus mengulangi beberapa kali pada proses pengambilan gambar oleh pak Hery Herdon Purwanto dkk
Planning yang sudah di skejul dengan detail shoting film perdana komunitas #lovesuroboyo hari pertama harus ditunda dikarenakan hujan mulai membasahi trotoar di atas jembatan suroboyo
Sempat tertunda sebentar saat pemeran utama lupa membawa properti utamanya ( rangsel lusuh ) di angkringan matahari , hingga ada dari perwakilan tim yang mengambikannya
Spot yg akan diambil sebelumnya dimulai dari start depan kenpark baru ➡kampung warna warni➡air mancur menari➡pengasapan ikan➡pura sigaran (ending) akhirnya berubah kenpark baru ➡kampung warna warni➡ Jembatan Suroboyo ➡air mancur menari
Take 20 mulai...
Komunitas #lovesuroboyo
Cak oyot selaku sutradara mengaku puas dalam pengambilan gambar hari ini , " terimakasih buat pak Hery Herdon Purwanto, mas Arif dan mas gilang atas keikhlasannya melakukan take hari ini hingga tuntas " Ujarnya ( Bunda Tri )
No comments:
Post a Comment