Lalui Isolasi Mandiri Dengan Perawatan Cinta Dari Suami - KIM BAHARI SUKOLILO BARU

Post Top Ad

07/06/2020

demo-image

Lalui Isolasi Mandiri Dengan Perawatan Cinta Dari Suami

Lalui Isolasi Mandiri Dengan Perawatan Cinta Dari Suami

IMG_20200607_091841
Fulana, menceritakan kisah suksesnya melalui isolasi mandiri didampingi cinta suami

Surabaya - Hal yang paling ditunggu setelah empat belas hari karantina mandiri adalah pernyataan sembuh dan terbebas dari Covid-19 karena dukungan cinta kasih dan perhatian penuh dari keluarga terutama suami yang sangat mencintainya, Minggu 7/6/2020

Pagi yang cerah , matahari menampakkan senyum bahagianya menyambut tawa bahagia keluarga kecil yang baru saja terbebas dari vonis covid-19 setelah sebelumnya dinyatakan positif dari rumah sakit terbaik di Surabaya Utara.

Keputusan untuk isolasi mandiri dan menjauhkan seluruh keluarga tercinta dari jangkauan mulai dari anak , mantu , cucu bahkan saudara dan tetangga dengan perawatan suami tercinta #dirumahsaja menjadi sebuah keputusan yang sangat berat namun berbuah indah.

Tak hanya pemenuhan kebutuhan sehari-hari seperti makan , minum dan kosumsi obat namun sterilisasi kamar , masker, tempat ibadah dan juga area isolasi menjadi protokoler mandiri yang disadari sebagai syarat utama agar tak jatuh korban baru karena penyebaran virus corona melalui droplet.

Kasih sayang dan perhatian suami menjadi dopping terbaik untuk sembuh dan melalui ujian sakit yang dirasakan berawal dari batuk yang tak kunjung sembuh hingga infeksi lambung karena kesulitan makan akibat sariawan parah yang ada di area masuknya makanan.

Perawatan khusus dari dokter pribadi melalui program home care yang secara rutin dijalani , ditambah asupan gizi yang terbaik selalu dikonsumsi selain obat rutin seperti susu kambing , minuman herbal , buah-buahan segar dan multi vitamin pendukung sebagai menu pendamping serta motivasi keluarga yang menambah imun positif mempercepat proses penyembuhanya melawan virus ditubuhnya.

Kunjungan dinas kesehatan melalui petugas medis dari puskesmas setempat ditengah kesibukan melayani pasien juga sangat berarti sebagai bentuk perhatian pemerintah kota Surabaya untuk warganya.

"Kami sudah melalui satu masa yang sangat sulit namun karena dukungan suami dan keluarga membuatku lebih bersemangat untuk bisa melalui ini semua dengan ikhlas dan akhirnya dinyatakan sembuh dan bisa beraktivitas kembali namun tetap dengan protokoler ketat sesuai arahan dokter" terang Fulana , pasien sembuh

Pesan yang dititipkan pada KIM Bahari bahwa Covid-19 bukanlah penyakit memalukan dan warisan , akan tetapi ini adalah penyakit yang bisa disembuhkan dengan cara mematuhi semua anjuran dokter yang merawat tentunya dengan dukungan maksimal dari keluarga dan lingkungan sekitar.

"Kami merasakan betapa penderitaan yang kami alami selama sakit terbayar lunas saat dokter menyatakan sembuh , sehingga harapan baru untuk berkumpul lagi dengan keluarga walau harus tetap jaga jarak dan pakai masker sangat membahagiakan bagi kami untuk menata hidup lebih baik" pungkasnya (Bunda Tri)

Post Bottom Ad

Pages

undefined

Contact Form

Name

Email *

Message *