Bila Satu Persen Sudah Berbicara - KIM BAHARI SUKOLILO BARU

Breaking

Post Top Ad

01/02/2022

Bila Satu Persen Sudah Berbicara

 Bila Satu Persen Sudah Berbicara 


Surabaya - Kepedulian pegiat informasi masyarakat pada sesama memang tak diragukan lagi, seperti yang terlihat hari ini ketua KIM Mojo , KIM Bahari dll sangat cekatan dalam menjenguk ketua KIM Heritage Krembangan Selatan ketika mendengar kabar sakitnya di rumah sakit, Minggu 1/2/2022


Kabar suka dan duka adalah pelengkap berita yang selalu datang silih berganti dari berbagai penjuru kelurahan yang di informasi kan oleh KIM di whatsapp gruop, mulai dari berita anak hilang hingga kematian begitupun dengan giat yang dilakukan.


Sebagai media pertukaran informasi antar pegiat , whatsapp gruop jadi pilihan terbaik sampai saat ini untuk mengabarkan berita apapun yang bisa meningkatkan kepedulian dan kecintaan terhadap sesama dengan saling tukar kabar dan saling memberi dukungan.


Tak terkecuali kabar yang menimpa diri pegiat informasi yang disampaikan oleh bang Aminullah dari KIM Mojo di gruop forum KIM kota Surabaya "Alhamdulillah.. Souhely.. wes..sehat. tinggal Mbak Nurul yang masih opname di rumah sakit". Tulisnya di chat gruop.


Tak menunggu lama, selain Bang Amin KIM Mojo, Cak Udin ketua KIM Manyar Sabrangan, Yuk Lil ketua KIM Gemuru dan  KIM Bahari langsung meluncur ke lokasi untuk silaturahim dan melihat kondisi terakhir ketua KIM Heritage yang baru selesai operasi lima hari yang lalu.


"Bunda tahu kan , saya ini orangnya detail terstruktur dan sistematis". Ujar Nurul mengawali ceritanya 


"Kalau kata aku sih, perfeksionis". Jawabku


Dan Nurul pun tersenyum sambil melanjutkan kisahnya "hasil pemeriksaan dokter sebelumnya bahwa ditemukan kista di ovarium kanan sehingga itu yang harus diambil atau di buang dan ketika dokter kedua (yang akan melakukan tindakan operasi) menanyakan tentang rahim, saya bilang tidak usah karena posisinya ada di diluarnya jadi rahimku jangan diapa-apain". 


Begitulah kronologi awal prediksi manusia , sekelas dokter dengan bantuan alat tercanggih untuk mendeteksi penyakit yang ada di tubuh manusia ternyata bisa salah karena 99 persen prediksi ada satu persen yang melengkapi dan menyempurnakan yaitu kuasa Tuhan.


"Sungguh diluar dugaan , ternyata setelah di lakukan tindakan operasi akhirnya dokter terheran-heran karena tidak ada kista di ovarium, yang ada malah di rahim dan dokter tidak berani melakukan tindakan karena di awal saya sudah menyampaikan jangan di apa-apain rahim saya". Lanjut Nurul 


Kuasa Tuhan ada diatas segalanya , begitulah kesimpulan nya.


Dokter atau tenaga medis sudah melakukan apa yang seharusnya dilakukan sesuai prosedur keilmuan dan keprofesionalan nya , akan tetapi ketika Tuhan berkehendak lain maka tak ada satu makhluk pun yang bisa menghalanginya.


Apa yang sudah terjadi adalah bagian dari suratan takdir yang harus dijalani, walaupun Nurul Farida selaku ketua KIM Heritage memiliki banyak aktivitas sebagai pegiat sosial dan juga pengajar dengan jadwal padat , namun ia harus memutuskan satu keputusan terbaik meski dengan resiko mempengaruhi jadwal kegiatan yang telah disusun.


"Keputusan dokter , saya harus kembali lagi ke rumah sakit untuk operasi kedua setelah saya menyetujui tindakan yang akan dilakukan tenaga medis ke rahim saya dan semoga ini jadi keputusan terbaik dan berdampak baik buat semuanya". Pungkas Nurul mengikhlaskan takdir yang harus dijalaninya (Bunda Tri) 

1 comment:

  1. subhanalloh... semoga Alloh memberikan kesembuhan...bersabarlah... moga aja operasinya berjalan dg lancar..Amin..

    ReplyDelete

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages