Relakah Warga Surabaya Bila Risma maju ke DKI 1 ?
KIM BAHARI - Pagi ini pembahasan “ SAVE RISMA “ di Love Surabaya sempat memanas ini dikarenakan mala mini adalah malam penentuan PDIP mengumumkan kader yang akan menduduki Jakarta 1 seperti yang dilansir Jawa Pos (20/9/2016) hal.25 hal itu dipastikan Sekjen PDIP hasto Kristianto kemarin dia menyatakan semua calon gubernur PDIP untuk Pilkada 2017 akan diumumkan secara serentak pengumuman akan dilaksanakan di kantor DPP PDIP Jalan Pangeran Diponegoro
DPP PDIP akhirnya menuntaskan persiapan menghadapi
Pilkada serentak 101 daerah pada 15 Februari 2017 rasa penasaran publik tentang
siapa yang akan mereka calonkan pada pilgub DKI bakal terjawab hari ini .
Hasto Krisnanto , Sekjen PDIP menjelaskan pengumuman berbarengan atau
serentak itu dilakukan untuk menegaskan bahwa seluruh tahapan persiapan Pilkada
serentak di partai yang merupakan satu kesatuan , Hasta memastikan seluruh
tahapan sudah dilaksanakan secara sistematis mulai uji kelayakan dan kepatutan
pemetaan politik pelatihan manajer kampanye pelatihan partai (Sumber : Jawa Pos
)
Peluang Risma mendapatkan rekom dari DPP PDIP memang
cukup tinggi "Hasil dari survey
cyrus network, popularitas Ahok masih memimpin sebesar 96,8 persen, disusul Tri
Rismaharini (Risma) 81,4 persen dan Ridwan Kamil sebesar 80,4. "
Analisis sederhana, peta politik masih akan dipegang
oleh PDI P, semua parpol masih menunggu hasil pengumuman siapa yang akan
dicalonkan oleh PDI P, jika melihat
pernyataan bu risma yang tidak ingin ke JKT potensinya 65% bu Risma tidak akan
ke JKT, memang masih ada kemungkinan tapi dilihat dari hasil hitung2an peta
politik oleh PDI P, opsi pertama kemungkinan yang akan diusung adalah Ahok dan
djarot (Sumber : detik.com)
Khukhuaris ( anggota Love Suroboyo ) menyampaikan “Semakin
banyak yang maju, peta suara yang diberikan oleh masyarakat DKI akan pecah,
khususnya yang menolak ahok, dan menurut hemat saya akan mempermudah ahok maju,
karena pecahnya suara yg menolak ahok, Parpol lain pun menunggu siapa yang akan
dicalonkan untuk membuat koalisi”.
Anis warga Bulak Surabaya berpendapat :" Sangat sangat tidak seteju Karena Bu Risma sangat
pas ada disurabaya , Warga Surabaya sangat mendukung Bu Risma karena sudah tau
kinerja beliau.
Bu Risma sangat Bagus memimpin Surabaya karena semua
komponen sudah sejalan Dan bisa bersinergi dengan baik. Dan untuk membangun itu
Bu Risma tidak langsung Bim salabim.
Saya malah kuatir ngotot ditariknya Bu Risma ke
Jakarta malah menjadi jebakan cat women. Karena aroma politisnya sangat kental.
Bisa jadi karir Bu Risma akan habis di Jakarta. Bu Risma jg blm paham betul
peta politik di Jakarta Dan pihak2 mana saja yg bisa diajak untuk bersinergi
secara fair. SAVE BU RISMA "
Penasehat Love Sur0boyo , Anton menyampaikan “Harus dipahami, kalo bu Risma
pindah tugas itu karena perintah pimpinan, bukan kemauan beliau. Nanti suatu
saat pasti ada kejadian yang sama, Surabaya punya pemimpin yang baik kemudian dapat
perintah dari pimpinan untuk pindah tugas. Sekarang yg bisa kita lakukan berdoa
menurut kepercayaan masing- masing “
Harapan warga Surabaya semoga ibu walikota kita
masih akan melanjutkan masa tugasnya hingga akhir dan melanjutkan program2
pembangunan yang telah disusun di kota Surabaya tercinta ini.
( Bunda Tri )
No comments:
Post a Comment