KIM Agen Edukasi
Surabaya - keberadaan kelompok informasi masyarakat yang ada di Surabaya saat ini sudah ada di tiga puluh satu kecamatan dengan seratus limapuluh empat yang tersebar di seluruh Surabaya . Beberapa KIM ada yang sudah di resmikan serta ber-SK kelurahan namun ada juga yang belum , inilah yang menjadi pekerjaan rumah bagi kelompok informasi masyarakat yang ada ., selasa 22/2/17
Banyak Kelompok Informasi Masyarakat sudah terbentuk di wilayah kelurahan, bahkan tidak sedikit yang sudah berkontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat wilayahnya. Namun, belum semua KIM mendapatkan dukungan resmi dari pamong (baca : Lurah) setempat.
Sebagai tolak ukurnya adalah SK, bentuk pengesahan bahwa anggota KIM telah resmi bertugas di wilayahnya. Surat Keputusan Lurah adalah dukungan kongkrit dari aparat pemerintah kota di tingkatan terbawah. Inilah yang menjadi pekerjaan rumah terpenting bagi pengurus Forum Kelompok Informasi Masyarakat Kota, untuk mendorong ditandatanganinya 154 SK KIM oleh seluruh Lurah yang bertugas di Surabaya.
Banyak Kelompok Informasi Masyarakat sudah terbentuk di wilayah kelurahan, bahkan tidak sedikit yang sudah berkontribusi terhadap pemberdayaan masyarakat wilayahnya. Namun, belum semua KIM mendapatkan dukungan resmi dari pamong (baca : Lurah) setempat.
Sebagai tolak ukurnya adalah SK, bentuk pengesahan bahwa anggota KIM telah resmi bertugas di wilayahnya. Surat Keputusan Lurah adalah dukungan kongkrit dari aparat pemerintah kota di tingkatan terbawah. Inilah yang menjadi pekerjaan rumah terpenting bagi pengurus Forum Kelompok Informasi Masyarakat Kota, untuk mendorong ditandatanganinya 154 SK KIM oleh seluruh Lurah yang bertugas di Surabaya.
Boni selaku ketua KIM Surabaya banyak memberikan wawasan terkait kelompok informasi masyarakat yang dibawahi dinas komunikasi informasi ini.
" Untuk pembinaan KIM kami siap turun ke kelurahan , monggo diagendakan kelurahan mana yang siap " ucap Boni
Sementara itu Rizki Rahmadianti salah satu pengurus KIM kota Surabaya berkesempatan untuk menyampaikan tentang gerakan pahlawan digital
" Dari kementrian kominfo akan memberikan semacam bootcamp atau pembinaan untuk marketer online nya (mahasiswa) " ujar Rizki
Gerakan nasional Membangkitkan Kedaulatan Ekonomi Digital Indonesia
ini di support penuh oleh Kementrian Kominfo dengan tujuan menjadikan produk UMKM lebih optimal di bidang pemasarannya.
Target dari program ini adalah 1jt produk UMKM Go Online di 2020 dengan Kriteria Produk dalam negeri (lokal) / buatan sendiri (bukan MLM atau import) yang memiliki ketahanan (awet) untuk makanan / snack, beri keterangan sudah punya PIRT atau belum untuk produk garmen, aksesoris busana, kerajinan tangan & karya seni, perlengakapan rumah tangga dan kuliner/makanan.
Diskominfo memberikan edukasi secara intensif kepada mahasiswa untuk memasarkan produk UMKM, sehingga diperlukan kerjasama antara pelaku UMKM selaku penyedia produk dan mahasiswa startup ecommerce sebagai penjual.
" Jika Anda adalah pelaku UMKM dan ingin mengembangkan pemasaran produknya melalui media digital, program ini akan sangat tepat untuk diikuti " lanjut Rizki
Menjadi anggota Kelompok informasi masyarakat harus dari hati, inilah kunci utama diawalinya alih informasi yang disampaikan Nurul Ratnasari yang familiar dengan panggilan sari
"Perkembangan Surabaya saat ini sangat pesat karena itu tidak hanya masyarat informasi namun juga lebih menuju ke Membangun masyarakat berpengetahuan " lanjutnya
Saat ini potensi kelompok informasi masyarakat ( KIM ) terhadap perkembangan kota surabaya memiliki tugas tambahan tidak hanya menyebarkan informasi namun juga memberikan edukasi pada masyarakat
" potensi KIM sebagai agen komunikasi dan informasi bisa menyampaikan informasi dari pemerintah ke masyarakat, dari masyarakat ke pemerintah dan memahami strategi komunikasi publik " lanjut sari yang bekerja sebagai dosen di Unair Surabaya ini. ( Bunda Tri )
No comments:
Post a Comment