Dosen Sahid Jakarta pun Dibuat Takjub Saat Menyusuri Sungai Amazon nya Surabaya

Dosen Sahid Jakarta pun Dibuat Takjub Saat Menyusuri Sungai Amazon nya Surabaya

Surabaya - Manik sunuantari , dosen Sahid Jakarta yang sedang melakukan riset tentang kelompok informasi masyarakat di Indonesia  berdecak kagum dan takjub akan kiprah pegiat KIM yang ada di Surabaya, apalagi saat diajak menyusuri sungai Amazon nya Surabaya , Jumat 31/8/18

Relawan pegiat KIM yang tergabung dalam forum KIM Surabaya Berbagi pengalaman suka duka hingga regulasi dengan santai namun serius dan serius tapi santai dengan manik yang didampingi  Zaenal Emka dosen stikosa AWS serta kasi dan staf dinkominfo kota Surabaya .

Gatmedia ( KIM Gunung Anyar Tambak ) selaku tuan rumah sudah sangat prepare dalam melakukan penyambutan , jamuan hingga wisata bahari ke pantai timur Surabaya yang menjadi icon kebanggaan gatmedia

Usai berpuas diri mendiskusikan kiprah pegiat kelompok informasi masyarakat yang ada disurabaya lebih tepatnya relawan informasi , rombongan dipersilahkan menikmati lezatnya kuliner khas warga nelayan pesisir pantai timur Surabaya

Dari mulai asem - asem bandeng yang segar hingga gurame penyetnya sangat luar biasa lezat ditambah dengan minuman sirup mangrove yang manis dan segar ,sejenak membawa kami pada kenikmatan tiada terkira

Jarum jam terus bergerak  , matahari mulai menggelincir berpindah dari lokasi keperkasaannya di tengah bumi untuk sedikit demi sedikit bergeser malu-malu untuk kembali ke peraduan nya

"Namun hal itu tak menyurutkan langkah kami untuk menyusuri sungai Amazon nya Surabaya yang indah dan menawan " ujar topan pegiat KIM Klasik 

Terlihat dengan jelas puluhan bangau putih menari - nari dengan gembira di atas sungai  gunung anyar tambak seakan menyambut kedatangan tamu istimewa dari Jakarta beserta rombongan Kominfo Surabaya 

Empat puluh lima menit lamanya kami berada diatas perahu nelayan untuk menyusuri sungai Amazon nya Surabaya hingga tiba di kebun Agung sebuah wisata mangrove terbaru di gunung anyar tambak yang dikelola oleh pemerintah kota Surabaya

"Walaupun tujuan yang ditempuh lumayan jauh namun kami tidak bosan melaluinya , ini karena pemandangannya sangat indah , bagus dan eksotik " ujar Manik 

Sesekali terlihat satwa endemik yang bersenda gurau dan bermain dengan sesamanya di habitat yang paling nyaman dan aman bagi mereka seperti kera ekor panjang bergelantungan dari satu pohon ke pohon berikutnya , pun demikian dengan satwa liar lainnya 

Kebun agung mangrove gunung anyar tambak yang dijadikan lokasi konservasi mangrove dan nantinya akan dijadikan lokasi wisata ini terlihat masih di persiapkan segala sesuatunya termasuk penanaman dan perawatan mangrove nya 

"Ini perjalanan wisata bahari pertama kali yang sangat berkesan di hutan mangrove pantai timur Surabaya melalui sungai Amazon yang sangat indah luar biasa " terang Zaenal Emka ( Bunda Tri )