Melalui BLAS, Pemerintah Kecamatan Bulak bersama Pensosmas Jatim Berikan Edukasi Bahaya Narkoba pada Anak
Surabaya – Permasalahan yang terjadi di kalangan anak-anak semakin kompleks. Selain bullying, tidak kalah mengkhawatirkan ialah narkoba yang tidak hanya menyasar orang dewasa saja, tetapi anak-anak juga mulai jadi incaran.
Sebagai upaya pencegahan, Pemerintah Kecamatan Bulak Kota Surabaya bersama Bikers FKPPI Motherland (BFM) dan Penyuluh Sosial Masyarakat (Pensosmas) Dinas Sosial (Dinsos) Jatim melakukan terobosan program peduli anak BLAS atau Bengkel Lakune Arek Suroboyo.
BLAS merupakan wadah anak-anak akan mendapatkan edukasi, sosialisasi, dan berdiskusi terkait permasalahan anak sebagai upaya preventif. Dalam pertemuan BLAS yang diselenggarakan untuk kesekian kalinya, Rabu (15/2/2023), disampaikan sosialisasi mengenai bahaya narkoba. Kegiatan ini diikuti 30 peserta yang terdiri dari kader PKK dan Kader Surabaya Sehat (KSH) dari Kelurahan Kenjeran, Kecamatan Bulak.
Acara dibuka oleh Camat Bulak Bambang Udi Ukoro. Sementara materi sosialisasi disampaikan Pensosmas Jatim, Supriyadi dan Halima. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Lurah Kenjeran dan Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) dan Abdul Hakim perwakilan Baksose Suroboyo.
Dalam sambutannya, Camat Bulak menyampaikan, membangun karakter anak tidak hanya dilakukan pada anak- anak saja, tetapi juga orang tua, kader dan PKK harus dibekali ilmu terlebih dahulu.
“Mengingat KSH dan PKK adalah ujung tombak penyebaran informasi pada warga, apalagi akhir-akhir ini permasalahan pada anak semakin menghawatirkan. Maka, sesuai pemetaan masalah yang telah disepakati bersama, dibutuhkan sosialisasi tentang pencegahan narkoba,” ujarnya. (lil)
No comments:
Post a Comment