Jalin Link Tuk Kukuhkan Eksistensi Sontoh Laut

Jalin Link Tuk Kukuhkan Eksistensi Sontoh Laut 

Surabaya- Ruang rapat dinas komunikasi dan informatika lt. 6  di jl jimerto no 25-27 Surabaya mulai hangat dengan adanya diskusi , rapat koordinasi publikasi dan promosi potensi wisata Kecamatan Asemrowo  Sontoh laut melalui media elektronik yang dipimpin oleh Puri Kabid Kominfo , Selasa ,3/9/19

Kehadiran Bambang Udi Ukoro Camat Asemrowo dan perwakilan dinas kebudayaan dan pariwisata serta kelompok sadar wisata (Pokdarwis) sontoh laut tak lain dan tak bukan adalah untuk  menjalin kerjasama dan mengukuhkan eksistensi keberadaan sontoh laut yang ada di kelurahan Tambak Sarioso

Disadari oleh Pokdarwis bahwa membranding potensi lokal bukanlah hal yang sulit bila terus melakukan sinergi dan membuka link dengan berbagai pihak yang akan memberikan motivasi dan inspirasi tuk percepatan wisata yang akan dikelola 

Puri menyampaikan "Rencana Dinkominfo akan membantu mempublikasikan "Sontoh Laut" dengan kegiatan Talkshow televisi Jatim dan lokal (Surabaya) dan Pembuatan ILM (iklan layanan masyarakat) dengan mengambil aktivitas wisata maupun warga pada : pagi, sore, dan malam hari, sekaligus meminta bantuan talent cak & ning Surabaya (untuk menceritakan detail tentang aktifitas yang sedang diliput)." Tuturnya 

Maka Untuk keperluan itu sebaiknya perlu prepare dari pihak Sontoh lautnya sendiri diantaranya lengkapi tulisan lengkap tentang Sontoh Laut, yang antara lain memuat 5W dan 1H  yaitu what, where, when, who, why, how.

Hal lain yang dibahas terkait pengumpulan dokumentasi kurang lebihnya adalah apa sih sontoh laut, di mana, kapan bisa dikunjungi, siapa saja yang terlibat, mengapa sontoh laut, bagaimana bisa menjangkau sontoh laut dan bentuk kegiatan original warga di area sontoh laut (misal : melaut, ski lot, dll)

"kegiatan wisata atau jalan-jalan di sontoh laut, bisa ngapain dan kemana saja telah mulai dikembangkan misalnya  melihat dan photo sessi saat sunrise di mangrove atau di tambat labuh perahu dengan pemandangan burung-burung laut yang berterbangan dan kokohnya petikemas di balik mangrove didekat area pelabuhan teluk lamong.

"Satu hal penting yang harus dilengkapi adalah masakan khas warga dari olahan hasil laut yang dikelola secara profesional dengan rasa dan penampilan nya semisal kare kepiting, krengsengan kerang, botok ikan dll". Pungkas Bambang Udi Ukoro Camat Asemrowo (Bunda Tri)