Tenaga Pendidik SDN Wonokusumo IV/43 Peduli Siswa Yatim

 Tenaga Pendidik SDN Wonokusumo IV/43 Peduli Siswa Yatim 

Surabaya - Tantangan terbesar pembelajaran di tengah pandemi covid-19 adalah ketidakberdayaan siswa dan ortu dalam mengikuti perkembangan tehnologi yang semakin canggih yang tak didukung dengan  ekonomi wali murid semakin pas-pasan apalagi bagi siswa yang sudah tidak memiliki orang tua. Rabu 25/8/2021

Upacara Bendera dari guru oleh guru untuk siswa dan orang tua dilaksanakan di SDN Wonokusumo IV/43 Kecamatan Semampir Kota Surabaya untuk membangkitkan semangat belajar dan mengajarkan pendidikan kepada peserta didik sebagai tugas utamanya.

"Saat ini tepat tanggal 25 Agustus 2021 semua tenaga pendidik berpakaian PGRI bertujuan agar teman guru selalu ingat akan perjuangan PGRI. Dengan memakai pakaian PGRI, guru akan merasa memiliki jiwa dan semangat Nasionalisme seperti tahun 1945. Saat ini, perjuangan guru bukan semakin mudah". Terang Rudy Sugeng Prayitno Kepala SDN Wonokusumo IV/43 Kec. Semampir .

Tak hanya itu, sebagai satu rangkaian acara peduli sesama para pendidik mendatangi rumah siswa yatim yang saat ini sangat membutuhkan uluran tangan kasih sayang dari ayah dan ibunya di sekolah sebagai orang tua kedua setelah papa mama kandungnya.

Dengan menyusuri gang-gang kecil dari satu alamat ke alamat berikutnya para tenaga pendidik yang bertanggung jawab di satu kelas atau di sebut wali kelas , penuh semangat bersilaturahmi mengunjungi rumah siswa yatim dan kemudian berikan langsung uang santunan yang dibawanya tentunya dengan tetap memperhatikan protokoler kesehatan.

"Pada hari ini kami juga memberikan santunan kepada 30 siswa yatim piatu dengan di antar ke masing-masing rumah. Dana berasal dari sumbangan teman guru dan tendik. Pemberian sumbangan tahun ini dikaitkan pula dengan Tahun Baru 1443 H. Semoga kelak selanjutnya menjadi sebuah tradisi. Pakaian PGRI, tetap santun dan beramal".Pungkas Rudy (Bunda Tri)