Penguatan Strategi Komunikasi Publik Covid-19

 Penguatan Strategi Komunikasi Publik Covid-19

Surabaya - Pelatihan perdana jelang akhir tahun 2021 yang dilakukan oleh Kemkominfo RI kerjasama dengan KPCPEN dan Pemprov Jatim untuk pegiat informasi masyarakat untuk penguatan strategi komunikasi publik Covid-19 di Hotel Wyndham Jl. Basuki Rahmad 67 Surabaya, Kamis 14/10/2021

Banyaknya berita hoax yang beredar di tengah pandemi covid-19 sangat dirasakan dampaknya semakin membuat masyarakat resah dan khawatir bahkan mengalami ketakutan yang berlebihan , hal ini menjadi tugas bersama untuk meminimalisir penyebarannya dengan tagline "stop di kita".

Eko Setiawan selaku Kasi Kominfo Provinsi Jatim menyampaikan " Turbulensi informasi di tengah pandemi pasti terjadi hal tersebut dikarenakan permintaan informasi dari masyarakat yang begitu besar belum dapat diimbangi dengan informasi yang memadai mengingat keadaan darurat ketika bencana terjadi simpang siur". Tuturnya 

Upaya utama dan pertama yang harus dilakukan oleh pegiat informasi ataupun masyarakat pada umumnya adalah dengan melakukan pengecekan di turnbackhoax.id agar tidak mudah menerima informasi sebelum cek and ricek terlebih dahulu.

Upaya yang dilakukan oleh Kemkominfo RI terhadap berita-berita hoax tak hanya memberikan label hoax pada konten - konten hoax berdasarkan laporan ataupun aduan warga melalui web site aduankonten.id sehingga mudah untuk memblokirnya.

Tak hanya berita hoax yang meresahkan namun melindungi data pribadi juga sangat penting dilakukan "Buatlah watermark pada KTP , misalnya KTP ini digunakan untuk kegiatan bla.. bla.. bla agar  identitas pribadi kita tidak disalahgunakan orang lain dan untuk melindungi diri kita sendiri". Ujar Eko Setiawan (Bunda Tri)