Peran Kominfo Pada Pegiat Informasi Ditengah Wabah Corona
Surabaya - Wabah virus corona yang singgah di Kota Pahlawan tak juga mereda apalagi dimusim pancaroba saat ini, sehingga kepedulian dan perhatian semua pihak sangat dibutuhkan tak terkecuali peran pegiat informasi masyarakat sebagai garda terdepan di wilayah masing-masing,Minggu 25/7/2021
Aminullah yang biasa dipanggil Babe atau bang Amin adalah ketua KIM Mojo yang juga pengurus forum kelompok informasi masyarakat kota Surabaya terlihat menggunakan APD (alat pelindung diri) lengkap saat mengantarkan warga Mojo ke rumah sakit.
Ini bukan kali pertama bagi Babe sejak pemberlakuan PPKM darurat perannya sebagai pegiat informasi bertambah menjadi relawan covid-19 dengan fungsi ganda selain menolong atas dasar kemanusiaan babe juga bisa langsung meliput kondisi dan situasi terkini langsung dari lokasi dan dari sumber langsung sehingga akurat dan up to date.
Perangkat pelindung diri yang digunakan mulai dari hazmat, masker, kacamata, kaos tangan dan sepatu sesuai standar kesehatan memang harus digunakan untuk membentengi diri dari penularan virus covid-19 yang membahayakan.
"Jangan sampai kita lalai , hanya karena ingin menolong sesama kemudian kita ikutan terpapar karena kurang safety". Tutur Babe
Dinas komunikasi dan informatika Kota Surabaya sebagai induk dari kelompok informasi masyarakat (KIM) tidak tinggal diam melihat keaktifan dan kepedulian relawannya selain memberikan motivasi dan tetap mengingatkan untuk prokes juga memberikan APD.
"Terimakasih Kominfo yang sudah memberikan kami APD pada kami , kemarin dapat dua APD sehingga yang satunya kami berikan pada Pak Petrus KIM PC 1000, hal ini untuk safety kegiatan KIM di lapangan saat membantu warga yang mau berobat dan hasil pcr atau swabnya positif". Terang Babe
No comments:
Post a Comment